cara mudah mendapatkan pekerjaan
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Sesudah menyelesaikan studi, langsung
atau tidak langsung kita dituntut untuk masuk
ke dunia kerja. Dunia kerja sebenarnya bukan hal yang asing. Bahkan hal
ini merupakan suatu keharusan bagi setiap orang yang ingin meraih masa depan.
Beberapa instansi negeri atau swasta melakukan seleksi terhadap calon pegawai
lebih dari delapan atau sepuluh tahap dengan mengeluarkan biaya puluhan juta
rupiah. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya memilih tenaga kerja yang pas dan
berkualitas. Berbagai tahapan harus dilalui dengan sebaik-baiknya agar kita
sampai ke penghujung seleksi sehingga cita-cita untuk bergabung dengan suatu
instansi atau perusahaan pun tercapai.
Salah satu cara mengatasi kecemasan
yang paling efektif adalah persiapan yang sempurna. Dengan kematangan persiapan
itu, maka kita siap menempuh seleksi seketat apapun. Sebaliknya, karyawan
merupakan sumber kekuatan sebuah perusahaan. Saat ini banyak perusahaan yang
berusaha membantu karyawannya membangun karier yang membuat mereka menjadi
semakin berharga (valuable) bagi perusahaannya. Pendidikan mempunyai
peran yang sangat strategis dalam usaha untuk mewujudkan sumber daya manusia
yang berkualitas. Pendidikan bertujuan untuk menghasilkan sumber daya manusia
yang memiliki skill, ketrampilan, dan keahlian di bidang ilmu pengetahuan dan
teknologi dibutuhkan dalam proses penemuan dan pencapain karier.
1.2 Rumusan Masalah
1. Mengapa
saya belum berhasil?
2. Apakah
saya sudah melakukan semua hal yang wajib dan perlu dilakukan?
1.3 Tujuan Penulisan
Penulisan karya tulis ini, yang ingin
dicapai penulis adalah sebagai berikut :
1. Menyadarkan
masyarakat tentang arti bekerja.
2. Mengetahui
masyarakat cara mudah mencari pekerjaan yang strategis
1.4 Metode Penulisan
Metode
penulisan yang digunakan oleh penulis yaitu mengambil dari buku atau study
pustaka, media cetak, internet dan sumber-sumber terkait yang memuat segala hal
tentang cara mencari pekerjaan.
1.5 Sistematika Penulisan
Segala
garis besar, karya tulis ini disusun menurut sistematika penulisan sebagai
berikut :
Bab I
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang Masalah
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penulisan
1.4 Metode Penulisan
1.5 Sistematika Penulisan
Bab II
Kajian Pustaka
2.1 Mencari Informasi Kerja
2.2 Langkah Mendapatkan Pekerjaan
Bab III
Pembahasan dan Isi
3.1 Membuat surat
lamaran kerja
3.2 Membuat Curiculum Vitae yang menjual
3.3 Kiat sukses melalui Interview
3.4 Strategi membuka percakapan dengan
orang baru
Bab IV
Penutup
4.1 Simpulan
DAFTAR PUSTAKA
Lampiran
BAB
II
KAJIAN
PUSTAKA
2.1 Mencari Informasi Kerja
Banyak
sekali informasi yang dapat anda ketahui setelah melakukan identifikasi akan
kemampuan, keinginan, kelemahan, dan sifat serta perencanaan jangka panjang
anda. Ada
beberapa langkah yang dapat diambil untuk mendapatkan informasi lowongan
pekerjaan, salah satunya antara lain :
Ø Informasi Lowongan Kerja di Koran
Sekarang ini, banyak sekali penduduk yang
berusia produktif tidak dapat pekerjaan ditambah lulusan perguruan yang semakin
tinggi semakin meningkat, PHK terjadi dimana-mana. Keadaan ini merupakan peluang bagi perusahaan
media cetak untuk meningkatkan upah mereka. Amatilah koran-koran sekarang ini,
dapat dipastikan terdapat topik yang khusus menyediakan Lowongan Pekerjaan dan
berbagai perusahaan yang membutuhkan karyawan.
Ø Informasi Kerja Melalui Teman, Rekan
Kerja, maupun Keluarga
Apa yang telah diamati penulis mengenai
Lowongn Kerja, untuk perusahaan-perusahaan tertentu terkadang lebih mengutamakan
mencari karyawan melalui rekan atau sanak saudara dari karyawan lama, yang
telah lebih dulu bekerja di perusahaan tersebut. Salah satunya adalah agar
diketahui dengan jelas karakter dari calon karyawan baru dan adanya jaminan
dari karyawan lama. Disamping itu kemungkinan besar terjadi ikatan emosional
antara calon karyawan baru dengan karyawan lama. Perusahaan-perusahaan ini akan
memberikan informasi secara tertutup selama beberapa hari, setelah itu baru diinformasikan
secara terbuka.
Ø Informasi kerja dari Perguruan Tinggi
Ada beberapa cara untuk
mencari informasi Lowongan Kerja, salah satunya adalah mendatangi Perguruan
Tinggi. Biasanya Perusahaan-perusahaan yang menginginkan karyawan baru dengan
latar belakang keilmuan tertentu yang sesuai dengan keinginan mereka atau
mereka ingin mendapatkan calon karyawan baru yang rata-rata Fresh Graduated,
Perusahaan tersebut akan melakukan kerjasama dengan Perguruan Tinggi. Terutama
Perguruan Tinggi yang sudah mempunyai nama, anggapan mereka di
perguruan tinggi inilah banyak calon karyawan yang berkualitas dalam hal
keilmuan secara teori dan nantinya teori-teori yang mereka dapatkan didalam
perkuliahan, dapat diterapkan dalam kerja.
Ø
Informasi
kerja dari Departemen Tenaga Kerja
Pemerintah
sebagai penyelenggara Negara mempunyai Departemen khusus mengenai tenaga kerja.
Disinilah informasi kerja dapat anda peroleh biasanya departemen tenaga kerja
akan mengumumkan yang berhubungan dengan pemerintah, salah satunya lowongan
untuk pegawai negeri atau tenaga kerja Indonesia yang akan dikirim keluar
negeri.
Ø
Informasi
kerja dari tenaga kerja
Selain
Depnaker, kecenderungan sekarang ini banyak merebak biro penyalur tenaga kerja.
Mereka bekerjasama dengan perusahaan untuk mencarikan calon karyawan yang
sesuai dengan criteria-kriteria yang telah ditetapkan, informasi kerja dapat
anda lihat disana.
Ø
Informasi
kerja melalui internet
Internet merupakan wahana untuk
berinteraksi dengan dunia luar. Internet adalah sarana yang tepat bagi anda
untuk mencari berbagai macam informasi, salah satunya lowongan pekerjaan. Anda
sebagai calon karyawan yang berpotensi, alangkah baiknya sering menggunakan
internet untuk melamar pekerjaan. Hal ini dapat memberikan kesan bahwa anda
telah terbiasa dengan perkembangan teknologi.
2.2 Langkah Mendapatkan Pekerjaan
Pearce
Corps Comercial memiliki semboyan, “Jika Anda tidak melakukan apa-apa terhadap
hidup anda, maka seberapa lama anda hidup tidak memiliki arti apa-apa lagi”.
Semboyan itu merupakan inspirasi dan cambuk bagi setiap orang maju. Bekerja
sebenarnya bukan saja untuk mencari nafkah, melainkan adalah memaksimalkan
potensi diri sebagaimana Perintah Tuhan untuk memakmurkan dunia. Kata Gahlil
Gibran dalam bahasa yang lebih sederhana, Siapakah yang mau menjadi penganggur,
Ketika semua orang tekun bekerja? Tentu tidak ada. Jika kita menganggur, maka
sebenarnya diri kita telah ditinggal oleh zaman yang melaju pesat. Akhirnya
lama-lama kita akan disorientasi, lalu terkena penyakit jiwa berupa minder dan
putus asa. Penyakit jiwa ini adalah penyakit yang paling mematikan buat masa
depan kita. Nah, oleh sebab itu kita pantas dan seharusnya segera melakukan
aksi nyata.
Langkah pertama adalah menentukan
tujuan karier. Tentuakan karier yang menjadi tujuan anda, perusahaan apakah
yang cocok bagi anda, dan jika perlu tentukan pula lokasi dimana anda bekerja.
Dengan menentukan tujuan karier anda akan memudahkan untuk merencanakan dan
mengontrol capaian yang dikehendaki.
Langkah
kedua adalah carilah alternative lowongan kerja sebanyak mungkin. Dewasa ini, informasi
sangat luas, tidak hanya surat
kabar, melainkan juga media lian, seperti papan info di kampus, bahkan media elektronik
seperti radio, televise dan internet. Dewasa ini, peluang kerja di enternek
sangat membludak. Anda tinggal buka situs internet tertentu dan menuliskan kata
kuncinya. Maka jaringan situs yang memeliki
lowongan kerja akan muncul. Intinya, cari dari segala penjuru. Dapatkan
sebanyak mungkin daftar perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja. Kalau perlu
carilah akses untuk mendapatkan lowongan kerja yang tidak dipublikasikan.
Langkah ketiga, siapkanlah career
portfolio. Bulatlah career portfolio dengan menyiapkan dokumen-dokumen
pelengkap yang dapat menunjang nilai tambah Anda seperti :
·
Surat
Lamaran
·
Daftar
Riwayat Hidup atau Curriculum Vitae
·
Surat
Rekomendasi, Piagam Penghargaan, dll.
·
Transkrip
Nilai, Ijazah, Sertifikat, dll.
·
Pas
Photo
·
Kartu
Nama (jika ada)
Career portfolio itu akan
mempercepat proses jika suatu ketika Anda menemukan peluang yang cocok. Maka
langkah berikutnya adalah mencari informasi perusahaan yang Anda lamar. Anda
juga perlu menyadari mengenai pernyataan pahit yang harus diterima oleh para
pekerja karena terkena PHK atau para job seeker yang ‘dipercaya’ oleh si Bos.
BAB
III
PEMBAHASAN
DAN ISI
3.1 Membuat Surat Lamaran Kerja
Cara
praktis dan jita membuat Surat Lamaran Kerja. Surat Lamaran bisa dikirim
melalui pos atau faks, dan keduanya mesti dikirim sekaligus. Umumnya kita masih
perlu menyertakan fas foto berukuran 4x6 cm. Surat lamaran yang baik harus mudah dan cepat
terbaca. Jangan lupa perhatikan
ketentuan penulisan yang diminta dan dokumen atau persyaratan yang harus
dipenuhi agar surat
lamaran anda dapat diterima.
Ketentuan umum
1. Jika dalam iklan, pengumuman atau informasi lowongan kerja itu
ada ketentuan dalam penulisan surat
lamaran, misalnya “ Lamaran harus ditulis tangan, lamaran ditulis dalam bahasa
Inggris” dan lain-lain, maka perhatikan ketentuan itu.
2. Jika iklan lowongan kerja ditulis dalam bahasa Inggris, maka anda
juga harus menulis lamaran tersebut dengan bahasa Inggris, maka anda juga harus
menulis dengan bahasa nasional standar EYD.
3. Jika tidak ada ketentuan khusus yang diminta perusahaan, maka
berarti Anda harus menulis surat
lamaran dengan ketentuan umum. Surat
lamaran ditulis dengan jarak spasi antar baris, di atas kertas ukuran kuarto A4
dengan berat 70 atau 80mg. Kertas berwarna kurang positif, gunakan kertas putih polos.
4. Memakai huruf yang sederhana dan formal, contohnya Arial,
Verdana, Tahoma atau New Toman, dengan ukuran 11-12.
5. Jelas, spesifik, lengkap, tidak bertele-tele dan berisi fakta
singak-tepat sesuai dengan pekerjaan yang dituju.
6. Ungkapkan bahwa CV (Daftar Riwayat Hidup) disertakan. Anda bisa
menulisnya pada paragraph mana saja. Demikian juga dengan bahan lain
pertimbangan lain yang Anda lampirkan.
7. Untuk foto lamaran kerja, kenakan kemeja atau blazer berwarna
netral dan polos. Rambut terurai rapi, tidak menutup telinga, posisi tubuh
tegak, pandangan lurus ke depan, dan jangan cemberut tapi jangan juga pamer
gigi.
8. Mintalah saran perbaikan surat,
terutama jika anda menulis dengan bahasa yang tidak sepenuhnya Anda kuasai.
9. Menarik, rapi, bersih, bebas dari kesalahan ejaan atau ketikan
dan tinta warna hitam.
10. Surat
lamaran Anda jangan dilipat, melainkan rapikan bersama berkas yang lain, dan
masukkan ke dalam map atau amplop dengan warna sesuai ketentuan iklan lowongan
dari perusahaan itu.
11. Map warna digunakan jika Anda datang langsung.
Maka sesuaikan map anda dengan ketentuan. Biasanya map warna merah untuk pria
dan warna kuning untuk wanita. Jika tidak ada ketentuan specific, maka
sebaiknya Anda bebas memilih, biasakan menggunakan map yang netral yang dijual
di pasar, bukan map tertentu dari perusahaan lain.
12. Amplop digunakan jika lamaran dikirim via pos.
warna amplop Anda tentu saja bebas, kecuali jika ada ketentuan. Biasanya dalam
hal amplop, selain menulis alamat secara jelas di sudut kanan bawah, ada
ketentuan menulis kode formasi jabatan yang Anda lamar.
13. Jika melalui pos, kirimkan secepatnya, karena
Anda tidak mengetahui secara pasti kapan surat
tersebut akan diterima di tangan yang semestinya. Kadang kala, perusahaan hanya
menerima surat
jika cap pos paling lambat sesuai dengan ketentuannya.
3.2 Membuat Curiculum Vitae Yang Menjual
Sebetulnya
membuat CV atau resume yang “menjual” atau tidak memerlukan keterampilan
khusus. Jadi saya coba sharing dari pengalaman saya selama ini mengenai
beberapa syarat yang hampir selalu dijumpai pada CV atau resume yang memiliki
karakteristik dalam “menjual” kemampuan dan kompetensi pemiliknya.
1. Rapi
dan Mudah Dibaca
Ini syarat utama dari sebuah CV
atau resume yang “menjual”, karena terus terang tidak ada yang lebih
mengesalkan daripada membuat CV atau resume yang berantakan layoutnya.
2. Memberikan
Informasi Lengkap
CV atau resume yang “menjual”
selalu memberikan informasi lengkap kepada orang yang membacanya. Mulai dari
data pribadi, latar belakang pendidikan, riwayat pengalaman kerja, pelatihan
yang pernah diikuti, sertifikasi (relevan) yang di miliki dan kegiatan ekstra
kurikuler yang aktif diikuti
3. Disajikan
Secara Ringkas
Ini mungkin sedikit berlawanan
dengan syarat nomor 2 di atas, tapi sebetulnya tidak. Maksud saya begini, CV
atau resume yang “menjual” itu memang harus menyajikan informasi secara
lengkap, tapi bukan berarti CV atau resume teman-teman panjangnya harus samapi
halaman 19 halaman (ini kisah nyata sampai hari ini rekor CV terpanjang yang
pernah say abaca panjangnya 19 halaman)
4. Konsistensi
Karir
Sudah menjadi rahasia umum kalau satu hal ini adalah salah satu kunci
penting yang menentukan untuk dihubungi oleh pihak perusahaan atau menuju
tahapan rekrutmen berikutnya.
5. Karir
Progresif
Ketika teman-teman sudah menjadi
spesialis di satu bidang, keputusan untuk menuju tahap rekrutmen berikut
biasanya akan lebih mudah diambil oleh pihak perusahaan atau kalau teman-teman
juga menjalani karir yang progresif
6. Achievement
Jangan pernah ragu untuk
mencantumkan achievement atau pencapaian prestasi yang diukir dalam tiap
jawaban atau posisi yang ditempati sebelumnya, inilah kesempatan terbaik untuk
“menjual” bukti kemampuan dan kompetensi yang sesungguhnya kepada pihak
perusahaan.
7. Custom
Made
Ini adalah rahasia yang paling
jarang diketahui oleh banyak orang yang menyusun CV atau resume
Kegunaan
CV atau resume
CV atau resume bagi perusahaan yang membuka
lowongan kerja adalah mempermudah mengevaluasi kompetensi dan bakat pelamar
yang dimiliki relevensi dengan apa yang benar-benar dibutuhkan oelh perusahaan
CV atau resume bagi pelamar adalah
mendeskripsikan kemampuan yang dimiliki dengan cara realities dan sesuai dengan
yang dibutuhkan oelh perusahaan. Tingkat relevansinya tergantung dari teknik
evaluasi yag dilakukan pelamar.
Jenis-jenis CV atau resume
1. Curriculum Vitae berdasarkan urutan kronologis
2. Curriculum Vitae berdasarkan keterampilan
Yang harus dicantumkan dalam
sebuah CV
Data pribadi
Pendidikan
Pengalaman kerja
Keterampilan yang dimiliki
Training yang pernah diikuti
Prestasi
Kegiatan ekstrakulikuler/ kemasyarakatan
Tips dan trik dalam membentuk
CV yang menarik
Memberikan informasi lengkap
Disjaikan secara ringkas
Konsistensi karir
Karir progresif
Achievement
Custom Made
3.3 Kiat Sukses Melalui Interview
Beberapa tips yang kami kutip dari
careerleak.com yang dapat anda perhatikan agar dapat sukses melalui interview.
1. Persiapan
dengan baik
Persiapkanlah segala sesuatu
sebelum interview dilaksanakan, seperti membuat daftar apa saja yang dibutuhkan
untuk wawancara.
2. Berpakaian
dengan tepat
Pepatah lama mengatakan “Anda
tidak akan pernah mendapatkan kesempatan kedua, untuk membuat kesan pertama”.
Penampilan memiliki peranan besar bagi anda, karena pada saat itu penampilan
menjadi penilaian apakah anda terliaht professional atau ceroboh. Ketika anda
memutuskan yang akan dikenakan pada saat wawancara, sebaiknya terlebih dahulu
mengetahui apa yang akan dikenakan pada saat wawancara, sebaiknya terlebih
dahulu mengetahui seperti apa budaya perusahan tersebut. Apakah anda interview
di perusahaan yang karyawannya memakai pakaian rapi seperti jas atau berpakaian
lebih santai seperti mengenakan t-shirt dan cealna jeans
3. Mengetahui
Perusahaan yang Anda Lamar
Sebelum interview, anda
diharapkan dapat mengetahui perusahaan terkait, minimal tahu perusahaan
tersebut bergerak di baidang apa, anda bisa membuka web perusahaan terlebih
dahulu. Hal tersebut dilakukan agar anda bisa mengupdate kabar terbaru dari isi
perusahaan. Dengan mengakrabkan diri anda kepada perusahan secara langsung akan
memberikan keunggulan atas pesaing anda.
4. Buat
Kontak Mata dengan Interviewer
Saat bertemu dengan
interviewer, buatlah kontak mata yang positif, kontak mata sangatlah penting,
karena merupakan salah satu bentuk komunikasi non-verbal yang kuat, kualitas
keperibadian seseorang dapat dideteksi hanya berdasarkan kontak mata, selain
itu membuat kontak mata langsung dapat mengkomukasikan rasa percaya diri juga
harga diri anda yang tinggi, jadi sangatlah penting memuat kontak mata saat
pertama kali bertemu dengan pewawancara saat pejabat tangan. Melakukan kontak
mata tidak hanya saat anda berbicara, tetapi juga saat anda mendengar.
5. Tahu
Persis Apa Keterampilan Anda
Anda harus mengingat resume
yang telah anda buat, keterampilan apa saja yang anda tulis selain itu,
efektiflah dalam mengkomunikasikan keterampilan dan kualifikasi untuk
interviewer. Jika mereka meminta menjelaskan apa saja yang dilakuakn di
pekerjaan terakhir anda, maka siapkanlah jawaban yang didukung oelh
contoh-contoh konkret. Interviewer biasanya mengetahui apa saja yang terkait
dengan anda melalui resume.
“TIPSS” Mencari pekerjaan dapat
dikatakan sebagai suatu hal yang gampang-gampang susah. Adakalanya calon
pekerja hanya sekali mengirimkan Surat
lamaran langsung dipanggil interview dan diterima di suatu instansi atau
perusahaan. Namun banyak juga pelamar kerja yang sudah megirimkan surat lamaran dan telah
dipanggil untuk interview berkali-kali,
tetapi tidak juga lolos. Kemampuan akademik yang tinggi, bukanlah
jaminan bagi seseorang untuk dapat diterima bekerja. Kemampuan Akademik yang
diwujudkan dalam bentuk Nilai study yang tinggi hanyalah persyaratan
administratif.
TIPS PERSIAPAN INTERVIEW
1. Datang
30 menit sebelum jadwal interview dimulai, dengan tujuan untuk menghindari
hal-hal yang tidak terduga. Hal ini juga berguna untuk menguasai situai dan
menghindari grogi
2. Jangan
begadang malam sebelumnya agar tampil segar bugar
3. Siapkan
pakaian dan perlengkapan yang perlu dibawa sehari sebelumnya agar tidak panic
saat hendak berangkat
4. Pakailah
pakaian rapi, bersih, tidak berkeringat, dan usahakan tetap wangi.
Gunakan pakaian yang nyaman untuk
dipakai, janganlah menggunakan Jeans atau T-sirt
5. Usahakan
untuk menatap lawan bicara anda pada saat interview, bersikaplah percaya diri
namun jangan berlebihan
6. Berilah
jawaban setiap pertanyaan dengan tenang, hindari memotong kalimat atau
memaksakan sesuatu
7. Berilah
jawaban setiap pertanyaan yang ditanyakan, jangan melebar ke hal-hal yang tidak
perlu
3.4 Strategi Membuka Percakapan Dengan Orang
Lain
Melalui dari hal kecil
Jika anda berada dalam situasi
yang mengharuskan anda berbincang dengan seseorang yang tak anda kenal, jangan
berpikir bahwa hal tersebut adalah hal yang berat, cobalah menganggapnya
sebagai suatu kesempatan untuk mendapatkan teman, pengetahuan, dan pengalaman
baru. Anda juga tak perlu gugu, cukup diri sendiri saja
Dengarkan
Saat anda melalui suatu
percakapan, itu artinya pada saat berbicara, dan berikutnya anda mendengarkan,
tentu saja mendengarkan juga sama pentingnya dengan berbicara, karena itulah
perhatikan bahasa dan verbalnya.
Lebih Personal
Saat anda bekerja, mungkin anda
selalu berhubungan dengan orang yang sama salama bertahun-tahun. Nah, saat
bertemu dengan orang baru atau rekan baru, cobalah melakukan pendekatan yang
lebih personal. Hafalkan namanya, bertanyalah tentang kegiatan atau hobi
mereka, dan jika perlu saling bertukar kartu nama
Berinisiatif melalui percakapan
Saat berasa di ruangan yang sama
dengan orang tak terlalui anda kenal, anda pasti cenderung memilih sibuk dengan
ponsel anda.
Tips melalui karir atau bekerja di
tempat baru
1. Menggali
Kemampuan
Jika anda ingin bekerja di tempat
baru, maka anda harus dapat mengasah kemampuan anda. Saat bekerja jangan
bergelut pada tugas yang sama atau itu-itu saja. Coba untuk melakukan pekerjaan
lain. Karena dengan begitu anda akan mempunyai banyak kemampuan yang nantinya
dapat membantu anda saat bekerja di tempat baru.
2. Mengikuti
Training dati Pelatihan
Saat anda memutuskan untuk pindah
kerja ke tempat yang baru sebaiknya anda menjebatani kemampuan anda yang lama
dengan yang baru. Anda dapat mengikuti sebuah training atua pelatihan computer
atau bahasa yang dapat menunjang karier anda di tempat yang baru.
3. Menyiapkan
Mental
Untuk bekerja di tempat kerja
yang baru biasanya memerlukan adaptasi lagi, seperti adaptasi dengan jenis
pekerjaan, rekan kerja, atasan dan lainnya. Sehingga Anda harus mempunyai
mental yang kuat untuk memulai pekerjaan dan beradaptasi di tempat yang baru.
4. Evaluasi
Diri
Sebelum anda memutuskan untuk
pindah di tempat yang baru, sebaiknya anda harus bisa mengevaluasi diri anda
sendiri. Seberapa besar kemampuan anda untuk menjalankan tugas dengan baik,
pekerjaan apa yang cocok untuk anda di tempat yang baru. Sehingga saat berada
di tempat yang baru karier anda dapat berjalan dengan baik dan dapat lebih baik
dari tempat kerja anda yang lama.
5. Mengetahui
Informasi tentang Tempat Kerja Anda yang Baru
Sebelum
menentukan pilihan tempat kerja yang anda pilih, anda harus tahu terlebih
dahulu prospek karieer tempat kerja tersebut. Keuntungan dan kerugian jika anda
memilih tempat kerja tersebut, sehingga anda tidak menyesal dengan pilihan
Anda.
BAB
IV
PENUTUP
4.1 Simpulan
Sesudah menyelesaikan studi,
langsung atau tidak langsung kita dituntut untuk masuk ke dunia kerja. Hal ini
merupakan suatu keharusan bagi setiap orang yang ingin meraih masa depan.
Berbagai tahapan harus dilalui sebaik-baiknya agar kita sampai di penghujung
seleksi sehingga cita-cita untuk berhubung dengan suatu instansi atau perusahan
tercapai.
Hal ini menandakan semakin
ketatnya persaingan untuk mengembangkan karier. Bagi yang belum berpengalaman sama
sekali, terutama alumni baru atau fresh gradvate dari sebuah perguruan tinggi
dan sekolah umum, rasa cemas serta grogi akan muncul. Seringkali, kecamasan itu
benar-benar mengganggu pikiran sehingga justru membuat kualifikasinya semakin
turun, salah satu cara mengatasi kecamasan yang paling efektif adalah persiapan
yang sempurna.
DAFTAR
PUSTAKA
Drs. M. Hari Wijaya, M.Si, Drs. Bisri
M. Djaelani. 2010.Cara Mudah Mendapat Pekerjaan. Yogyakarta:
Tugu Publisher
Drs. M. Hariwajaya.2012.Cara Mudah
Mencari Pekerjaan & Memulai Karir. Yogyakarta:
Platinum
Drs. Pranowo Hadi.2006.Strategi Mencari
Pekerjaan. Yogyakarta: Argo Publiser
http.//tips-tutorial.com/tips-memulai-karir-atau-bekerja-di-tempat-baru/
http:suryosumarto.com/7-surat-membuat-cv-atau-resume-yang-menjual/
CARA MUDAH MENDAPATKAN
PEKERJAAN
Karya Tulis
Diajukan untuk memenuhi
tugas akhir dan
Syarat mengikuti tes semester
Mata pelajaran Bahasa
Indonesia Tahun Pelajaran 2013/2014
Disusun oleh:
Nama :
ANNISA MAULIDA
No.Absen : 1
Kelas :
XI IPS 3
BADAN PELAKSANA
PENDIDIKAN MA’ARIF NU
SUNAN DJA’FAR SHADIQ
SEKOLAH MENENGAH ATAS
SMA NU AL MA’RUF KUDUS
TERAKREDITASI A
Jl. AKBP R.Agil
Kusumadya No. 2 Telp. 438939 Kudus
PENGESAHAN
Karya
tulis yang berjudul cara mudah mendapatkan pekerjaan telah diterima dan
disahkan oleh pembimbing sebagai tugas akhir dan sebagai syarat mengikuti tes
semester pelajaran Bahasa Indonesia. SMA NU AL MA’RUF tahun pelajaran 2013 /
2014.
Hari :
Tanggal
:
Mengetahui,
Kepala SMA NU AL MA’RUF
Drs. H.
SHODIQUN, M.Ag
|
Pembimbing
DEWI INDAYANI
|
|
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
MOTTO
v Jangan melihat masa depan dengan ketakutan,
jangan pula melihat masa lampau dengan penyesalan, tapi lihatlah sekitar Anda
dengan penuh kesadaran. (James Thurber)
v Belajarlah dari kesalahan orang lain. Anda
tak dapat hidup cukup lama untuk melakukan semua kesalahan itu sendiri. (Martin
Vanbee)
v Orang – orang yang sukses telah belajar
membuat diri mereka melakukan hal yang harus dikerjakan ketika hal itu memang
harus dikerjakan, entah mereka menyukainya atau tidak. (Aldus Huxley)
v Orang yang berhasil akan mengambil menfaat
dari kesalahan – kesalahan yang ia lakukan, dan akan mencoba kembali untuk
melakukan dalam suatu cara yang berbeda (Dale Carnegie)
|
PERSEMBAHAN
Karya
tulis ini penulis dipersembahkan kepada :
1.
Ayah dan Ibu tercinta
2.
Kakak dan adik tercinta
3.
Bapak Drs. H. Shodiqun, M.Ag selaku kepala SMA NU AL MA’RUF
4. Ibu Dewi Indayani selaku Guru Pembimbing Bahasa
Indonesia
5. Teman-temanku di SMA NU AL MA’RUF Kudus
6. Kepada pembaca yang membaca karya tulis ini
|
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah
yang telah melimpahkan rahmat, taufik, serta Inayah-Nya kepada penulis, sehingga
penulis dapat menyelesaikan karya tulis yang berjudul “ CARA MUDAH MENDAPATKAN
PEKERJAAN”.
Karya
tulis ini diajukan untuk melengkapi salah satu persyaratan Ulangan Semester
Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Tahun Ajaran 2013/2014.
Karya tulis ini dapat terselesaikan
dengan bantuan dari berbagai pihak, maka dengan ini penulis mengucapkan terima
kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Drs. H. Shodiqun, M.Ag selaku Kepala SMA
NU AL MA’RUF Kudus, yang telah memberikan dukungan dalam penyusunan makalah
ini.
2. Dewi Indayani, S.Pd selaku pembimbing dalam penulisan karya tulis
ini.
3. Semua pihak yang telah membantu penyusunan karya tulis ini.
Penulis menyadari
bahwa karya tulis ini masih jauh dari kesempurnaan, Oleh karena itu penulis
mohon kepada para pembaca untuk memberikan kritik dan saran yang konstruktif
demi kesempurnaan dan perkembangan selanjutnya. Tidak lupa penulis mengucapkan
terima kasih.
Kudus, 2014
Penulis
|
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL ………………………………………………. i
PENGESAHAN
……………………………………………………. ii
MOTO
DAN PERSEMBAHAN ……………………………….…... iii
KATA
PENGANTAR …………………………………………..….. v
DAFTAR
ISI ………………………………………………………... vi
BAB
I PENDAHULUAN ………………………………………….. 1
1.1 Latar Belakang …………………………………………….…. 1
1.2 Rumusan Masalah ……………………………………………. 2
1.3 Tujuan Penulisan ………………………………………….…. 2
1.4 Metode Penulisan ……………………………………………. 2
1.5 Sistematika Penulisan ………………………………………… 2
BAB
II KAJIAN PUSTAKA ……………………………………….. 4
2.1 Mencari Informasi Kerja ………………………………….….. 4
2.2 Langkah Mendapatkan Pekerjaan
………………………...….. 6
BAB
III PEMBAHASAN DAN ISI ……………………………..…. 9
3.1 Membuat surat Lamaran Kerja ………………………….……. 9
3.2 Membuat Curiculum Vitae…………………………………….. 11
3.3 Kiat Sukses Melalui Interview………………………………… 14
3.4 Strategi Membuka Percakapan Dengan Orang
Lain………..… 17
BAB
IV PENUTUP ……………………………………………….… 20
4.1 Simpulan ………………………………………………….….. 20
|
Komentar
Posting Komentar