Pemanasan Global
BAB
1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Indonesia beriklim tropis karena
Indonesia terletak pada garis katulistiwa. Pada saat panas suhu mencapai 350
– 300 C, sedangkan saat dingin suhu menurun hingga 150 C.
Negara yang beriklim tropis sangat cocok untuk ditanami palawija dan
padi-padian.
Iklim tropis memiliki 2 musim yaitu musim
kemarau dan penghujan. Pada penghitungan siklus biasanya kemarau terjadi pada
bulan April-September dan penghujan terjadi pada bulan Oktober – Maret. Namun
siklus sekarang ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Siklus sekarang pada
musim kemarau lebih panjang dibanding musim penghujan. Hal ini disebabkan oleh
banyak hutan yang rusak, sehingga mengakibatkan suhu bumi semakin panas dan
lapisan ozon mulai menipis.
Peristiwa-peristiwa di atas menjadikan,
bencana alam di dunia, diantaranya banjir dan kekeringan. Suhu bumi semakin
panas akibatnya laposan gletser yang ada di kutub utara mencair, sehingga dapat
menutup permukaan bumi. Bencana ini disebabkan oleh ulah manusia dan
kejadian-kejadian tersebut mengalami pemanasan global.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas dapat
dirumuskan permasalah. Bagaimana cara mengatasi pemanasan global?
C. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk
mengetahui informasi tentang pemanasan global, penyebab dan cara mengatasi
pemanasan global.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Pemanasan Global (Global Warming)
Pemanasan
global adalah proses naiknya suhu rata-rata atmosfer, laut serta daratan bumi,
yang di perkirakan akibat meningkatnya konsentrasi gas rumah kaca karena ulah
manusia dan aktifitas manusia. Naiknya suhu global juga bisa menimbulkan
perubahan yang lain seperti cuaca ekstrem dan naiknya permukaan air laut.
Selain itu, juga bisa terjadi punahnya
berbagai macam hewan, hilangnya glester dan berpengaruh terhadap hasil
pertanaman.
Global Warming sangatlah berbahaya
dengan berubahnya suhu ekstrem bisa menimbulkan es di kutub utara dan selatan
mencair. Jika es di kutub Utara dan Selatan mencair maka seluruh permukaan bumi
akan tenggelam dan akan di penuhi dengan air. Perubahan ekstrem tidak hanya bisa
membuat es di kutub mencair juga bisa menimbulkan berbagai macam penyakit baru yang
belum pernah ada di muka bumi.
B. Penyebab Pemanasan Global
Pemanasan global di sebabkan oleh
hal-hal berikut ini:
1. Efek
rumah kaca
Ketika energi berbentuk
radiasi gelombang pendek mengenai permukaan bumi akan berubah dari cahaya
menjadi panas yang akan menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali sebagai
radiasi infra merah Gelombang panjang ke angkasa luar. Akibat menumpuknya
jumlah gas rumah kaca menjadi perangkap gelombang radiasi panas tersebut akan
tersimpan di permukaan bumi. Sebenarnya efek rumah kaca ini sangat dibutuhkan
oleh seluruh makhluk hidup yang ada di bumi, karena tanpanya planet ini tidak
akan menjadi sangat dingin sehingga es akan menutupi permukaan seluruh bumi
namum jumlah gas tersebut telah berlebihan di atmosfer maka pemanasan global
menjadi akibatnya.
2. Efek
Umpan Balik
Efek-efek
umpan balik karena pengaruh awan sedang menjadi objek penelitian saat ini. Bila
dilihat dari bahwa, awan memantulkan radiasi infra merah balik ke permukaan,
sehingga akan meningkatkan efek pemanasan umpan balik positif akibat
terlepasnya CO2 dan CH4 dari melunaknya tanah beku
(permafrost) adalah mekanisme lainnya yang berkonstribusi terhadap pemanasan,
selain itu, es yang meleleh juga akan melepas CH4 yang juga
menimbulkan umpan balik positif.
3. Fariasi
Matahari
Perbedaan antara
mekanisme dengan pemanasan akibat efek rumah kaca adalah meningkatnya aktifitas
matahari akan memanaskan stratosfer sebaliknya efek rumah kaca akan
mendinginkan stratosfer. Pendinginan stratosfer telah diamati sejak tahun 1960
yang tidak akan terjadi bila aktifitas matahari menjadi kontributor utama
pemanasan saat ini. Penipisan lapisan ozon juga dapat memberikan efek pendingin
tersebut, tetapi penipisan tersebut terjadi mulai akhir tahun 1970.
C. Cara Mengatasi Pemanasan Global
Pemanasan global dapat di atasi dengan
cara-cara berikut:
1. Jangan
menebang pohon sembarangan
Pohon merupakan
penghasil O2 (oksigen) terbesar di dunia, setiap hari kita bernafas
membutuhkan oksigen, dan pohon-pohon lah yang setiap harinya menyediakan
oksigen untuk kita. Semakin sedikit pohon, akan menyebabkan gas CO2
(karbondioksoda) bisa dengan leluasa berkeliaran dan akhirnya membuat bumi
semakin panas.
2. Kurangi
menggunakan kendaraan pribadi
Banyaknya pemakaian
kendaraan pribadi akan menyebabkan borosnya penggunaan bahan bakar. Setiap
kendaraan berbahan bakar minyak akan mengeluarkan gas pembuangan berupa CO2
dan CO. Gas-gas ini bila dalam jumlah yang besar dapat menimbulkan efek gas
rumah kaca yang akhirnya akan menumpuk dan menyebabkan bumi menjadi panas. Jika
kita mengurangi kendaraan pribadi maka kita juga mencegah terjadinya efek gas
rumah kaca yang semakin menumpuk.
3. Beralih
dari kendaraan berbahan bakar minyak dengan kendaraan bahan bakar alami dan
ramah lingkungan.
Menggunakan kendaraan
dengan bahan bakar yang ramah lingkungan misalnya adalah kendaraan dengan bahan
bakar listrik. Selain harga listrik relative murah, listrik juga lebih ramah
terhadap lingkungan, jika dibanding dengan bahan bakar minyak. Dengan
menggunakan kendaraan berbahan bakar listrik jika saat harga BBM (bahan bakar
minyak) naik, jadi kiti tidak perlu risau lagi.
4. Mematikan
lampu di siang hari
Saat kita berpergian ke
daerah PLN sering sekali kita melihat poster dengan tulisan “kunang-kunang aja
kalau siang matiin lampu”. Kita dapat menyimpulkan bahwa poster-poster tersebut
memerintahkan kita agar disaat siang hari mematikan lampu, meskipun anda
sanggup untuk membayar tagihan listrik. Namun, kepedulian akan lingkungan akan
sangat penting.
5. Menggunakan
lampu hemat energi
Menggunakan lampu hemat
energi sejenis lampu LED dan Philips akan mampu menghemat energi bahakan lebih
dari 60% sehingga kebutuhan energi dalam negeri akan bias tercukupi, selain itu
penggunaan energi yang berlebihan juga akan menimbulkan terjadinya pemanasan
global. Jika kita menggunakan energi secara boros tentu saja pembakaran batu
bara akan semakin banyak, namun jika kita bisa
berhemat maka pembakaran batu bara bias dihemat pula.
6. Melakukan
Reboisasi (penanaman kembali hutan yang gundul)
Tanpa disadari hutan
yang fungsinya sangatlah fatal bagi manusia setiap harinya terus dirusak oleh
sebagian manusia yang tidak bertanggung jawab. Solusinya adalah dengan
menegaskan perundang-undangan terhadap perhutanan dan melakukan reboisasi
terhadap hutan yang sudah gundul. Selain aksi dari penebangan hutan secara
liar, hutan yang gundul juga bisa disebabkan karena kebakaran dan tanah
longsor.
7. Tanamlah
pohon di pekarangan rumah anda
Jika kita memiliki rumah
dengan pekarangan yang tidak digunakan? Maka manfaatkanlah pekarangan tersebut
untuk menanam berbagai macam tanaman. Tidak harus menanam pohon jati atau
mahoni, anda juga bias menanam tanaman hias atau tanaman yang lain, yang
memiliki potensi untuk bisa menghasilkan oksigen. Jika semua masyarakat
melakukan hal yang serupa, maka kebutuhan akan oksigen sedikit demi sedikit
akan terpenuhi.
8. Membangun
rumah dengan fentilasi yang cukup.
Rumah
merupakan kebutuhan pokok bagi setiap manusia, saat membangun rumah harap
perhatian fentilasi dengan tatanan cahaya yang tepat. Saat malam janganlah
menyalakan AC karena alasan panas dan fentilasi yang kurang. Saat siang hari
desainlah rumah anda agar bisa terang tanpa harus menghidupkan AC atau kipas
angin. Global warming yang saat ini terjadi bukan terjadi begitu saja, kita lah
yang seharusnya mencari apa alasan dari global warming dan bagaimana cara
mengatasinya dan mencegahnya agar tidak lagi berulang di masa depan, tanaman
pepohonan di sekitar rumah anda dan hematlah energi karena tiba kalanya energi
itu mahal dan tidak bisa di hemat.
BAB
II
PENUTUP
A. Simpulan
Pemanasan global adalah proses
naiknya suhu rata-rata atmosfer, laut serta daratan bumi yang diperlukan akibat
meningkatnya konsentrasi gas rumah kaca karena ulah manusia dan aktifitas
manusia. Penyebab pemanasan global sangatlah banyak, bukan hanya karena efek
rumah kaca namun ada juga karena efek umpan balik dan fariasi matahari. Namun,
kita bisa mengatasinya dengan berbagai macam cara, salah satunya adalah dengan
cara mematikan lampu disiang hari untuk menghemat energi.
B. Saran
Pemanasan global sekarang ini
telah terjadi. Hal ini dibuktikan dengan naiknya suhu dan juga akibat
meningkatnya konsentrasi gas rumah kaca,
karena ulah manusia. Pemanasan global menyebabkan naiknya tinggi permukan air
laut, punahnya berbagai macam hewan, hilangnya glester dan berpengaruh terhadap
hasil pertanaman. Untuk itu, kurangilah masalah – masalah yang menyebabkan
terjadinya pemanasan global yang semakin tinggi.
DAFTAR
PUSTAKA
Rusbiantoro,
Dadang,2008. Pengantar komprehensi tentang global. Yogyakarta :Penambahan
Wardana,
Wisnu Arya,2011. Dampak Pemanasan Global Yogyakarta : Andi Publisher.
PEMANASAN
GLOBAL
Disusun
Oleh :
1. Ahyana Nurul Asna
2. Ayu Cahyani
3. Anisaul Husna
4. Durotun Nafisah
SMP
TERPADU HADZIQIYYAH
Blok
Nglarangan Gemiring Lor Nalumsari Jepara
Tahun
Ajaran 2014 / 2015
Komentar
Posting Komentar